Jumat, 25 November 2011

Doa Seorang Nabi Kecil





(Perjanjian dan Doa seorang hamba Tuhan)
oleh AW Tozer pada tahun 1950
Ini adalah doa seorang yang dipanggil untuk menjadi saksi kepada bangsa-bangsa. Setelah para penatua dan pemimpin menumpangkan tangan ke atas dia, dia menyendiri ke tempat rahasianya untuk bertemu dengan Juru Selamatnya di dalam keheningan.
Dan ia berkata: "O Tuhan, aku telah mendengar suara-Mu dan aku takut. Engkau telah memanggil-ku untuk satu tugas yang terlalu besar di waktu yang kritis dan penuh bahaya. Engkau tidak lama lagi akan mengguncang seluruh bangsa, bumi dan langit, agar segala sesuatu yang tidak dapat diguncangkan akan tetap tinggal. O Tuhan, Tuhan-ku, Engkau telah merendahkan Diri untuk memberikan aku penghormatan menjadi hamba-Mu. Tidak ada manusia yang dapat mengambil sendiri penghormatan ini melainkan ia telah dipanggil oleh Tuhan sebagaimana Harun dipanggil. Engkau telah menahbis aku sebagai pembawa pesan kepada mereka yang hatinya keras dan telinganya tuli. Mereka telah menolak Engkau, Penguasa di atas segalanya, dan tidaklah diharapkan bahwa mereka akan menerima aku, seorang hamba.
Tuhan-ku, aku tidak akan membuang waktu menangisi kelemahan-ku ataupun ketidak-layakan-ku untuk tugas ini. Tanggungjawab itu bukan milik-ku tetapi milik-Mu. Engkau telah berkata, "Aku mengenal kamu, Aku menahbis kamu, Aku menguduskan kamu," dan Engkau juga berkata, "Engkau akan pergi ke semua tempat yang Aku utus, dan apa saja yang Aku perintahkan, kamu akan katakan. "Siapakah aku untuk membantah atau mempertanyakan pilihan-Mu yang berdaulat? Keputusan itu bukan milik-ku tetapi milik-Mu. Jadilah kehendak-Mu dan bukan kehendak-ku."
Yang aku ketahui, Engkaulah Tuhan kepada nabi-nabi dan para rasul, bahwa selama aku meninggikan Engkau, Engkau akan meninggikan aku. Tolonglah aku Tuhan untuk dengan serius berikrar untuk meninggikan Engkau di dalam hidup-ku dan pelayanan-ku, apakah aku rugi atau untung, apakah hidup atau mati. Selagi aku masih hidup akan-ku genapi ikrar yang sudah aku berikan.
Sudah tiba waktunya Tuhan untuk Engkau berkarya, karena si musuh telah masuk ke dalam padang rumput-Mu dan domba-domba sedang dicabik dan diporak perandakan. Dan banyak gembala-gembala upahan yang berkeliaran dan menyangkal adanya bahaya dan menertawakan ancaman bahaya yang sedang mengelilingi kawanan domba-Mu. Domba-domba sedang diperdayakan oleh gembala-gembala upahan ini dan sedang mengikuti mereka dengan kesetiaan yang menyentuh hati padahal serigala sudah mendekat untuk membunuh dan membinasakan. Aku berseru kepada Engkau, berikanlah kepada-ku mata yang tajam untuk mendeteksi kehadiran sang musuh; berikan-ku pengertian untuk melihat dan keberanian untuk melaporkan apa yang aku lihat dengan setia. Jadikanlah suara-ku seperti suara-Mu supaya bahkan domba yang sedang sakit melarat dapat mengenalnya dan mengikut Engkau.
Yesus, aku datang kepada Engkau untuk persiapan spiritual. Tumpanglah tangan-Mu ke atas-ku. Urapilah aku dengan minyak nabi Perjanjian Baru. Jauhkanlah aku dari menjadi seorang ahli Taurat religius dan dengan demikian kehilangan panggilan kenabian-ku. Selamatkanlah aku dari kutuk yang terbentang di depan wajah hamba-hamba Tuhan modern, kutuk kompromi, imitasi dan profesionalisme. Selamatkanlah aku dari kekeliruan menilai sebuah gereja berdasarkan ukurannya, popularitasnya dan jumlah persembahan tahunannya. Bantulah aku untuk mengingat bahwa aku adalah seorang nabi - bukan seorang promotor, bukan seorang pengurus religius, tetapi seorang nabi.
Janganlah aku pernah menjadi seorang budak yang dibawah perintah orang banyak. Sembuhkanlah jiwa-ku dari ambisi duniawi dan jauhkanlah aku dari kerinduan akan publisitas. Selamatkanlah aku dari ikatan kepada benda-benda. Janganlah aku membuang-buang waktu-ku tanpa berbuat apa-apa di rumah. Buatlah aku takut akan-Mu O Tuhan, dan arahkanlah aku ke tempat doa d mana aku dapat bergumul dengan pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa dan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini. Jauhkanlah aku dari terlalu banyak makan dan tidur terlalu malam. Ajarkanlah aku disiplin diri agar aku dapat menjadi prajurit Yesus Kristus yang baik.
Aku menerima hidup susah dan upah kecil di kehidupan ini. Aku tidak meminta jalan mudah. Aku akan berusaha untuk membutakan diri terhadap cara-cara kecil yang dapat mempermudahkan hidup-ku. Jika orang lain mencari jalan mulus aku akan coba mengambil jalan susah tanpa terlalu keras menghakimi mereka. Aku siap menerima penentangan dan coba dengan diam menerimanya saat penentangan datang. Atau, jika ada kalanya pemberian diberikan kepada hamba-Mu ini oleh orang-orang yang baik dan setia, tetaplah bersama aku dan selamatkan aku dari efek yang membinasakan yang seringkali mengikutinya. Ajarlah aku untuk menggunakan apa yang aku terima sedemikian rupa di mana jiwa-ku tidak dilukai maupun kuasa spiritual-ku berkurang. Dan jika Engkau mengizinkan penghormatan untuk datang kepada-ku dari gereja-Mu, biarlah aku jangan lupa pada waktu itu bahwa aku tidak layak untuk menerima bahkan sedikitpun dari rahmat-Mu, dan jika manusia mengenal-ku sebaik aku mengenal diri-ku sendiri, maka mereka tidak akan mengaruniakan aku penghargaan dan akan diberikan kepada orang lain yang lebih layak.
Dan sekarang O Tuhan langit dan bumi, aku menyerahkan sisa hidup-ku kepada Engkau; biarlah Engkau yang menentukan apakah panjang atau pendek. Biarlah aku melayani yang besar maupun yang miskin dan rendah; pilihan itu bukan milik-ku, dan aku tidak akan mempengaruhi pilihan-mu, sekalipun jika aku bisa. Aku adalah hamba-Mu untuk melakukan kehendak-Mu, dan kehendak-Mu lebih manis daripada kedudukan atau kekayaan atau ketenaran dan aku memilih kehendak-Mu di atas segala yang di bumi maupun di surga.
Walaupun aku dipilih oleh Engkau dan dianugerahkan dengan satu panggilan yang kudus dan tinggi, janganlah mengizinkan aku lupa bahwa aku hanya seorang manusia dari debu dan abu, manusia dengan segala kekurangan natural dan nafsu yang menyerang ras manusia. Aku berdoa Tuhan dan Penebus-ku, selamatkan aku dari diri-ku dan dari semua luka-luka  yang akan aku datangkan kepada diri-ku sendiri saat aku coba menjadi berkat kepada orang lain. Penuhilah aku dengan kuasa-Mu oleh Roh Kudus dan aku akan pergi di dalam kekuatan-Mu dan memberitakan kebenaran Engkau. Aku akan menyebar luaskan pesan kasih penebusan selagi aku masih dapat bernafas.
Lalu, Tuhan kekasihku, saat aku tua dan lelah dan terlalu letih untuk melanjutkan, siapkanlah satu tempat bagi aku di atas, dan perhitungkanlah aku di antara orang-orang kudus-Mu dalam kemuliaan yang berkekalan. Amin." AMIN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar